Rumus : =VLOOKUP(sel_kunci,range,offset_kolom)
- sel_kunci, merupakan alamat sel yang kita pakai sebagai kunci pembacaan tabel. Apabila pada saat membaca data kunci pada tabel yang kita isi ternyata tidak sesuai dengan tabel yang kita baca ditemukan kesalahan atau tidak sesuai, maka Ms. Excel akan menampilkan nilai kesalahan #N/A. Misalnya : Jika kunci yang kita masukkan pada rumus bertipe teks sedangkan pada tabel yang dibaca kuncinya bertipe data numberik atau angka.
- range, merupakan nama range tabel yang akan kita baca, dimana kolom pertama dalam nama range tersebut harus berisi nilai kunci pembanding yang akan dibandingkan dengan nilai kunci pada tabel induk.
Cara memberikan nama range pada tabel vertikal :
- Pilih atau seleksi isi tabel selain judul tabel. Lihat gambar di bawah ini :
Tabel vertikal yang diberi nama range - Klik Name Box (pada tabel di atas saya beri tanda warna biru), ketikan nama rangenya (misal: kendaraan) kemudian tekan Enter pada keyboard.
- Urutkan data dalam tabel dengan cara berikut :
- Dalam keadaan data masih terseleksi (diblok), klik tab Data kemudian klik ikon Sort. (perhatikan gambar di bawah) :
Letak icon sort pada Tab Ribbon Data - Setelah itu akan ditampilkan kotak dialog Sort sebagai berikut :
Kotak dialog Sort - Pada bagian Sort by, pilih judul kolom pertama yaitu Kode. Pada Sort On pilih Values, dan pada bagian Order pilih A to Z, dan yang terakhir klik OK. Hasilnya akan nampak seperti gambar di bawah ini :
Tabel Vertikal yang telah diurutkan - offset_kolom merupakan nomor urut yang kita pakai sebagai penentu posisi atau nomor urut kolom pada tabel data yang akan kita baca.
- offset_kolom selalu dimulai memakai angka 1 meskipun dalam menuliskan tabel data tidak dimuali pada klom pertama pada Sheet Ms. Excel.
- Aabila nilai pada offset_kolom lebih dari jumlah kolom dalam tabel, maka VLOOKUP akan menampilkan nilai kesalahan #REF!. Sedangkan jika nomor offset_kolom<1 b=""> maka VLOOKUP akan menampilkan nilai kesalahan #VALUE!.